kini ku mengungkapkan
siapakah dirinya
yang mengaku kekasih itu
aku tak bisa memahami
ketika malam tiba
kurela kau berada
dengan siapa kau melewatinya
aku tak bisa memahami
aku lelaki tak mungkin menerimamu
bila ternyata kau mendua
membuatku terluka
tinggalkan saja diriku
yang tak mungkin menunggu
jangan pernah memilih
aku bukan pilihan
selalu terungkap tanya
benarkah kini dia
wanita yang kukenal hatinya
aku tak bisa memahami
cerita kita
Senin, 30 Juni 2014
firasat
dulu kami sangat harmonis sekali
bahkan siapa saja yang melihat kami berdua
pasti iri dengan kemesraan kami
hingga pada saatnya
tiba tiba dia berubah
bak padang pasir yang diterpa hujan salju
dia bersikap dingin
menjaga jarak
dan jarang menghubungiku
aku tak tahu mengapa
dia berubah secepat itu
aku mencoba berfikir positif
aku tahu dia mungkin jenuh dengan kehidupannya
karna dia tak lagi bekerja
dan dia dipusingkan dengan kehidupan keluarganya
hanya ibunya yang bekerja
tentu membuat hatinya gusar
apalagi dia masih mempunyai seorang adik
yang masih perlu biaya untuk pendidikannya
semua berawal dari dia mencari pekerjaan
kesana kemari tak kunjung mendapatkan pekerjaan
bahkan harus mencarinya ke luar kota
sempat dia menjalani pekerjaan yang tak ku sukai
tapi aku mencoba menerima
meskipun berat hati
karna kutahu
aku tak punya hak untuk melarangnya
sempat dia beberapa hari diluar kota
untuk mengikuti test bekerja
dan aku pun dilanda rindu
mungkin dia disana merasa tenang
terbebas dari problema yang ada
karna aku merasa tak dapat membendung rindu ini
aku menyuruhnya pulang
tapi dia tak mau pulang
dengan alasan tidak punya ongkos untuk pulang
aku pun mengirimkannya uang
asalkan dia pulang pada hari itu juga
tapi sekitar ba'da isya
dia mengirim pesan bbm
meminta ijin untuk pulang esok hari
karna tadi siang dia ketiduran
aku pun marah karna dia tak pulang hari itu juga
aku marah karna aku tak bisa menahan rasa rinduku
aku pun kesal
dan tak ingin mengurusinya lagi
tapi dia pulang pada malam itu juga
mungkin dengan terpaksa
diapun pulang tapi tak langsung kerumah
dia menginap di rumah kerabatnya
dan dia bilang pulang esok hari
karna hari telah larut malam
dua minggu tak bertemu
akhirnya kami berdua bertemu kembali
satu minggu kemudian dia sedikit berubah
seolah acuh denganku
tak ada sapaan dipagi hari
sedikit menghindar
jarang membalas bbm
selalu ada alasan jika aku ingin menemuinya
bahkan dia lebih sibuk dari sebelumnya
entah akupun tak tahu apa yang sedang terjadi
aku mencoba berpikir positif
ah mungkin dia bangun siang
yang aku tahu dia ada dirumah
hingga aku tak sengaja melihat status facebooknya
disitu tertulis dia sedang bingung menentukan sebuah pilihan
saat itu aku mempunyai firasat buruk
tentang hubungan kami
tapi aku mengesampingkan itu semua
saat aku bertanya tentang hal apa yang ia bingungkan
dia menjawab
antara tinggal disini atau pergi keluar kota untuk bekerja
akupun percaya akan hal itu
karna dia sempat bilang padaku
jika tak kunjung dapat pekerjaan
dia akan pergi keluar kota
untuk ikut bekerja bersama salah satu kerabatnya
akupun ingin membuat hubungan kami kembali harmonis seperti dulu
aku mengajaknya pergi berlibur
ke tempat yang dia inginkan sejak dulu
kami melewati satu hari bersama
seperti saat pertama kali cinta tumbuh diantara kami berdua
tapi tak kusangka
hari itu adalah hari terakhir dimana kami melewati hari bersama
esok harinya
tepat satu hari sebelum bulan ramadhan tiba
dia mengirimkan pesan bbm
dia meminta maaf untuk semuanya
dia meminta dia dan aku
untuk berjalan sendiri sendiri
akupun heran mengapa ia berkata seperti itu
karna pada dasarnya kami tak mempunyai masalah apapun
awalnya dia tak memberikan alasan
mengapa ia berkata seperti itu
tapi aku memintanya jujur
akhirnya diapun berkata jujur
dia telah dilamar oleh seorang lelaki
lelaki itu adalah teman bekerjanya ditempat terakhir ia bekerja
aku yang mendengar hal itupun seolah tak percaya
karna yang kulihat selama ini adalah kebahagiaanku bersamanya
perasaanku tak karuan
seperti taman bunga yang diterpa angin topan
sedih, kesal, marah, benci...
semua bercampur menjadi satu
aku mencoba ikhlas
tapi sulit sekali
aku mencoba sabar
tapi sakit sekali
aku mencoba menerima kenyataan ini
tapi berat sekali
pada akhirnya aku sadar
aku harus bangkit
perjalananku masih panjang
dan aku yakin lelaki baik akan mendapatkan wanita yang baik pula
insya allah
bahkan siapa saja yang melihat kami berdua
pasti iri dengan kemesraan kami
hingga pada saatnya
tiba tiba dia berubah
bak padang pasir yang diterpa hujan salju
dia bersikap dingin
menjaga jarak
dan jarang menghubungiku
aku tak tahu mengapa
dia berubah secepat itu
aku mencoba berfikir positif
aku tahu dia mungkin jenuh dengan kehidupannya
karna dia tak lagi bekerja
dan dia dipusingkan dengan kehidupan keluarganya
hanya ibunya yang bekerja
tentu membuat hatinya gusar
apalagi dia masih mempunyai seorang adik
yang masih perlu biaya untuk pendidikannya
semua berawal dari dia mencari pekerjaan
kesana kemari tak kunjung mendapatkan pekerjaan
bahkan harus mencarinya ke luar kota
sempat dia menjalani pekerjaan yang tak ku sukai
tapi aku mencoba menerima
meskipun berat hati
karna kutahu
aku tak punya hak untuk melarangnya
sempat dia beberapa hari diluar kota
untuk mengikuti test bekerja
dan aku pun dilanda rindu
mungkin dia disana merasa tenang
terbebas dari problema yang ada
karna aku merasa tak dapat membendung rindu ini
aku menyuruhnya pulang
tapi dia tak mau pulang
dengan alasan tidak punya ongkos untuk pulang
aku pun mengirimkannya uang
asalkan dia pulang pada hari itu juga
tapi sekitar ba'da isya
dia mengirim pesan bbm
meminta ijin untuk pulang esok hari
karna tadi siang dia ketiduran
aku pun marah karna dia tak pulang hari itu juga
aku marah karna aku tak bisa menahan rasa rinduku
aku pun kesal
dan tak ingin mengurusinya lagi
tapi dia pulang pada malam itu juga
mungkin dengan terpaksa
diapun pulang tapi tak langsung kerumah
dia menginap di rumah kerabatnya
dan dia bilang pulang esok hari
karna hari telah larut malam
dua minggu tak bertemu
akhirnya kami berdua bertemu kembali
satu minggu kemudian dia sedikit berubah
seolah acuh denganku
tak ada sapaan dipagi hari
sedikit menghindar
jarang membalas bbm
selalu ada alasan jika aku ingin menemuinya
bahkan dia lebih sibuk dari sebelumnya
entah akupun tak tahu apa yang sedang terjadi
aku mencoba berpikir positif
ah mungkin dia bangun siang
yang aku tahu dia ada dirumah
hingga aku tak sengaja melihat status facebooknya
disitu tertulis dia sedang bingung menentukan sebuah pilihan
saat itu aku mempunyai firasat buruk
tentang hubungan kami
tapi aku mengesampingkan itu semua
saat aku bertanya tentang hal apa yang ia bingungkan
dia menjawab
antara tinggal disini atau pergi keluar kota untuk bekerja
akupun percaya akan hal itu
karna dia sempat bilang padaku
jika tak kunjung dapat pekerjaan
dia akan pergi keluar kota
untuk ikut bekerja bersama salah satu kerabatnya
akupun ingin membuat hubungan kami kembali harmonis seperti dulu
aku mengajaknya pergi berlibur
ke tempat yang dia inginkan sejak dulu
kami melewati satu hari bersama
seperti saat pertama kali cinta tumbuh diantara kami berdua
tapi tak kusangka
hari itu adalah hari terakhir dimana kami melewati hari bersama
esok harinya
tepat satu hari sebelum bulan ramadhan tiba
dia mengirimkan pesan bbm
dia meminta maaf untuk semuanya
dia meminta dia dan aku
untuk berjalan sendiri sendiri
akupun heran mengapa ia berkata seperti itu
karna pada dasarnya kami tak mempunyai masalah apapun
awalnya dia tak memberikan alasan
mengapa ia berkata seperti itu
tapi aku memintanya jujur
akhirnya diapun berkata jujur
dia telah dilamar oleh seorang lelaki
lelaki itu adalah teman bekerjanya ditempat terakhir ia bekerja
aku yang mendengar hal itupun seolah tak percaya
karna yang kulihat selama ini adalah kebahagiaanku bersamanya
perasaanku tak karuan
seperti taman bunga yang diterpa angin topan
sedih, kesal, marah, benci...
semua bercampur menjadi satu
aku mencoba ikhlas
tapi sulit sekali
aku mencoba sabar
tapi sakit sekali
aku mencoba menerima kenyataan ini
tapi berat sekali
pada akhirnya aku sadar
aku harus bangkit
perjalananku masih panjang
dan aku yakin lelaki baik akan mendapatkan wanita yang baik pula
insya allah
Minggu, 29 Juni 2014
harmonis
dulu kita adalah teman biasa
nongkrong bareng, main bareng dan sebagainya
setelah lulus sekolah kita tidak pernah bertemu lagi
kita melewati hari kita masing masing
kita belajar menjadi mandiri dan dewasa
setelah satu tahun lamanya
kita dipertemukan kembali
diacara pernikhan teman kita
semua terasa biasa saja
layaknya teman yang lama tak bertemu
kita bercengkrama
dari situlah kita mulai berkomunikasi lagi
kita mulai bbm dan sms
pada bulan ramadhan
kita dan teman teman berbuka puasa bersama
disitu kau begitu centil kepadaku
sehingga kita menjadi pusat perhatian teman teman
aku merasa canggung saat kau mendekati aku
kau bersikap begitu agresif
tapi aku tahu saat itu
kau adalah pacar dari teman satu tempat kerjaku
dan aku tahu
saat itu kau sedang terluka hatinya
karna sedang bermasalah dengan pasanganmu
mungkin kau butuh hiburan
maka dari itu kau mencari perhatian orang orang
supaya kau bisa melupakan masalahmu
dan sejak saat itu kita sering sekali komunikasi
mungkin aku yang terlalu kegirangan
sehinngga aku menaruh harapan padamu
karna kau seolah memberikan tanda kepadaku
untuk aku bisa lebih dekat kepadamu
aku tahu memang tak semudah mebalik telapak tangan
untuk melupakan dia yang menyakitimu
karna bagimu
dia adalah sosok lelaki yang perfect
tapi aku mencoba selalu ada
untuk membuat kau tak larut dalam kesedihan yang mendalam
aku mencoba menghiburmu
membuatmu tak larut dalam kesedihan
membuatmu selalu tersenyum
membuatmu melupakan segala problema
yang kau hadapi
hingga pada akhir tahun lalu
kita melewati satu hari bersama
kita pergi nonton
wisata kuliner
nongkrong di alun alun
nonton tukang obat yang main sulap
dan kita pulang tengah malam
kau bilang saat itu
adalah pertama kalinya kau pulang larut malam
bersama seorang lelaki
semua begitu indah kurasakan saat itu
kita jadi makin sering bertemu
melewati hari-hari bersama
hingga kita begitu dekat dan semakin dekat
cinta mulai tumbuh diantara kita berdua
kitapun semakin mesra
mungkin cinta kita tumbuh karena terbiasa
saat itu adalah momen yang sangat indah
yang pernah kurasakan
dan akhirnya kitapun
memutuskan untuk menjalani hari-hari bersama
dengan penuh cinta dan sayang
meskipun aku tak pernah menyatakan cinta padamu
hari demi hari kita lalui bersama
hidupku menjadi lebih berwarna
menjalin cerita cinta
setiap malam dinner
setiap hari minggu pagi kita selalu ke bapor
disana tempat orang-orang olahraga pagi
tapi kita disana wisata kuliner
hahaha
semua berjalan begitu harmonis
begitu indah
begitu manis
bahkan setelah jadwal kerjaku berubah
menjadi kerja shift
menjadi kerja shift
yang tak kenal saturday night
kau dan aku masih harmonis
menjalani hari bersama
aku selalu menuruti semua maumu
memberikan apa yang kau inginkan
bahkan aku menyisihkan uangku
untuk keperluanmu
dan saat kau mengambil keputusan
untuk berhenti dari tempat kerjamu
supaya kau bisa mengejar impianmu
menjadi seorang polwan
aku selalu menemanimu
mulai dari mengurus syarat-syarat
hingga mendaftar
aku selalu menemanimu
meskipun aku belum tidur
karna baru pulang shift malam
tapi aku tak memikirkan itu
yang aku pikirkan adalah kau
karna kau adalah wanita yang aku cintai
yang selalu aku lakukan adalah
mencoba membuatmu merasa hebat
merasa tak sendiri
karna aku bagaimana kondisi dikeluargamu saat itu
berusaha selalu ada untukmu
adalah sesuatu yang sangat menyenangkan
karna aku bisa selalu bersamamu
setelah beberapa bulan
kita melewati masa-masa indah
akupun mulai mencoba lebih serius
ada niatan baik dariku
untuk menjadikanmu seorang istri
memang semuanya tak semudah itu
butuh proses yang tidak singkat
dan akupun berharap semua itu akan menjadi kenyataan
Langganan:
Komentar (Atom)